Berita Terkini

Selasa, 04 Januari 2011

Bio Band Gaet Pongky BIP di 'Belahan Jiwaku'


Setelah sukses dengan single perdananya yang berjudul Bintang-bintang, Bio Band bersiap untuk meluncurkan single kedua yang bertajuk Belahan Jiwaku. Jika dalam single pertama mereka dipoles oleh Pay BIP yang sukses menangani Kotak dan Ipang BIP, kali ini mereka kembali menggandeng musisi yang tak kalah kondangnya, Bongky BIP.

"Ini adalah pertaruhan besar buat kami. Tetapi, kami optimistis dengan apa yang kami suguhkan kali ini untuk pecinta musik di Tanah Air. Awalnya kami sempat ragu. Apa bisa bertarung dalam kancah musik Indonesia yang didominasi musik Melayu seperti yang digaungkan oleh ST12, Hijau Daun, dan banyak lagi band-band sejenis. Tetapi, setelah mengetahui respons publik sangat bagus pada single Bintang-Bintang yang kami lempar beberapa bulan lalu, kepercayaan diri kami pelan-pelan muncul. Ternyata tidak harus ikut arus mainstream, kami juga bisa," ujar Rizky, sang vokalis, kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Grup band yang lahir di Bekasi, Jawa Barat, 15 Desember 2005 ini meyakini konsep bermusik, tak sama seperti musik kebanyakan yang merajai musik Indonesia saat ini. Dengan musik easy listening, keyakinan tembang kedua ini akan diterima oleh publik begitu kuat di benak para personel yang terdiri Rizky Febriansyah (vokal), yang diamini oleh Galih Satrio Utomo (drum), Aria Dwi Nugraha (bass), dan Brayen Rondonuwu (gitar) ini.

Mereka punya semboyan, meski yang disodorkan jenis musik cadas, tapi musik dan lirik yang ditawarkan tetap easy. Meski tidak juga bisa dikatakan encer. Tak salah dengan keseriusan mereka, Suzuki Motor pun kemudian menggandeng Bio Band dalam aktivitas tur promo yang mereka lakukan di berbagai kota di Tanah Air.

Tembang Bintang-Bintang menjadi theme song Jingle Promo Suzuki Jelajah Negeri dan Motor Suzuki Titan. Bagi Rizky dkk, hal itu merupakan apresiasi yang luar biasa. Bagi band yang berkiblat ke grup musik Muse ini, bermusik merupakan sebuah jalan di mana mereka harus bisa berkompromi dalam menuruti selera pasar.

Namun, mereka menolak keras kalau musik mereka identik dengan yang dihasilkan oleh grup itu.

"Saya pikir di era sekarang ini susah sekali menghasilkan karya yang murni orisinil. Makanya, kami tak keberatan jika ada yang mereka hasilnya ada sedikit kemiripan. Tetapi, itu hanya di bagian tertentu saja. Kalau tak percaya, silakan dibedah apa yang kami hasilkan," tandas Rizky.

Selain pengaruh Muse, yang tak bisa dihindari adalah sentuhan dua musisi rock yang membantu memuluskan langkah mereka, Pay dan Bongky.

1 komentar:

sukses untuk bio band.

Posting Komentar

Banner Support

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More